Kimchi Acar Korea yang Penuh Probiotik Bermanfaat
Di negeri ginseng itu, jenis kimchi ada ratusan, bahkan mencapai 187 jenis. Hal ini terjadi karena bumbu serta cara meracik yang sangat beraneka, tergantung dengan kebiasaan di wilayah atau keluarga masing-masing.
Koki asal New Jersey, Judy Joo berkata bahwa orang Korea akan merasa belum makan jika belum menyantap kimchi.
Mereka harus makan setiap hari, atau mereka merasa seperti ada sesuatu yang hilang dalam hidup mereka.
Menurut penelitian, acar khas Korea itu disebut mempunyai kandungan bakteri probiotik yang lebih banyak 1000 kali dibanding dengan yogurt. Itu yang membuat kimchi dapat membantu mengatasi masalah metabolisme.
Kimchi juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh, dan menyehatkan pencernaan. Diketahui bahwa probiotik adalah bakteri baik yang berfungsi mengalahkan bakteri jahat yang hidup di sistem pencernaan.
Kimchi memiliki seribu kali probiotik ketimbang yoghurt, ungkap Joo.
Populernya kimchi membuat makanan itu kini juga banyak dipakai menjadi campuran menu modern, seperti topping pizza, burger, dikonsumsi bersama kentang goreng ala restoran fast food, dan sebagainya.
Kelemahan kimchi hanya satu, yakni baunya yang menyengat. Itu wajar sebab ia berproses saat sedang difermentasi. Mirip dengan keju yang terbuat dari bahan susu kambing, namun makin bau akan menjadi makin lezat.